ketika orang jawa tidak lagi kreatf menafsirkan dan menyangsikan kulturnya, akan lahir penafsiran yang sifatna klenik.
Masing - masing buku memuat tokoh dari latar belakang yang diusahakan bervariasi dan kemudian disajikan secara kronologis sesuai dengan tanggal pembuatannya.Tetapi,apabila seseorang tokoh sampai dua kali diwawancarai maka yang akan diambil adalah wawancara yang dimulai terakhir