Pada hakikatnya, semua individu seharusnya memiliki kemampuan menulis. Melalui pembelajaran menciptakan kembali teks anekdot, diharapkan siswa mampu mengembangkan kreativitas menulis bahkan kemampuan menciptakan suatu teks anekdot.
Kajian dalam buku ini berpijak pada definisi pembelajaran sebagai upaya membejalarkan siswa, dan proses belajar sebagai pengaitan pengetahuan baru pada struktur kognitif yang sudah dimiliki siswa. Pengaitan-pengaitan ini akan membentuk struktur kognitif baru yang lebih mantap, yang dapat dipandang sebagai hasil pembelajaran.
Model pembelajaran ini pada hakikatnya merupakan suatu pendekatan pembelajaran yang memungkinkan peserta didik, baik secara individual maupun kelompok aktif mencari, menggali dan menemukan konsep serta prinsip secara holistik dan otentik.
Mengonstruksi teks merupakan kompetensi yang mengharuskan siswa mampu membuat atau menulis sebuah teks. Pernyataan berikut termasuk dalam salah satu empat keterampilan berbahasa salah satunya adalah menulis. Dalam silabus terdapat kompetensi dasar yang merujuk pada kompetensi keterampilan yaitu mengonstruksi teks eksposisi.
Penelitian ini dilatarbelakangi,oleh rendahnya minat peserta didik terhadap menulis,salah satunya dalam menulis teks eksplanasi.biasanya disebabkan oleh beberapa faktor yaitu penerapan strategi atau model pembelajaran yang kurang tepat.